REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah penelitian yang dilakukan oleh StockApps, iOS Apple telah berkembang pesat selama empat tahun terakhir. Namun, OS Google masih mendominasi pasar.
Dilansir dari GSM Arena, pada tahun 2018, Android memiliki pangsa pasar 77,32 persen sedangkan tahun ini diperkirakan sekitar 69,74 persen dari semua perangkat di dunia menjalankan Android. Android mengalami hampir penurunan 8 persen dalam empat tahun. Sebaliknya, iOS telah tumbuh dari 19,4 persen menjadi 25,49 persen selama periode yang sama.
Mungkin ada banyak alasan di balik ini. Namun, yang paling jelas adalah bahwa Apple telah memperluas pasaran smartphone dan tabletnya secara signifikan. Perusahaan telah merilis empat iPhone andalan dalam beberapa tahun terakhir dan telah memperbarui keluarga iPhone SE-nya. Peluncuran lebih banyak model ini memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan. Selain itu, harga ponsel juga kian beragam.
Namun demikian, Apple akan kesulitan menggantikan posisi Android karena satu alasan sederhana - sifat open-source Android. Hanya perangkat Apple yang dijual dengan iOS sedangkan Android dapat diimplementasikan di berbagai perangkat, tidak hanya smartphone dan tablet.
Selain itu, terlepas dari upaya Apple untuk memperluas portofolio perangkat iOS, Android masih memiliki variasi di sisinya yaitu harha. Smartphone Android mulai dijual dari 100 dolar AS hingga 1.000 lebih dolar AS.
Selain itu ada faktor dominasi Android di pasar di mana iPhone jauh lebih mahal daripada harga pesaingnya. Amerika Selatan dan Afrika hanyalah dua contoh karena pasar sebelumnya hanya memiliki 10 persen adopsi iOS. Sebaliknya, di Amerika Utara Apple menikmati lebih dari setengah pangsa pasar.