Senin 08 Aug 2022 00:40 WIB

Vaksin Masa Kecil, Perlindungannya Bisa Tahan Berapa Lama?

Sebagian orang perlu kembali divaksinasi di usia dewasa.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Petugas kesehatan menyiapkan vaksin measles rubella (MR) untuk disuntikkan kepada anak saat kegiatan Bulan Imunisasi Anak Nasional di halaman Masjid At Taqwa, Sukajadi, Kota Bandung, Selasa (2/8/2022). Sebagian dari vaksin masa kecil bisa memberikan perlindungan hingga anak dewasa, bahkan seumur hidup.
Foto:

Orang dewasa yang tidak mengetahui status vaksinasi mereka di masa kecil mungkin bisa meminta bantuan dokter. Mungkin saja, dokter yang menangani mereka dulu masih memiliki akses terhadap data vaksinasi mereka di masa kecil.

Bila tak memiliki akses terhadap data tersebut, dan benar-benar ingin mengetahuinya, tes darah bisa dilakukan untuk mengetahui keberadaan antibodi di dalam tubuh. Bila terdapat antibodi, maka tubuh sudah terlindungi.

"Bila Anda orang dewasa yang sehat, Anda mungkin tak membutuhkan vaksin-vaksin (masa kecil) ini lagi," ungkap kepala divisi penyakit menular dan imunologi anak di Conneticut Children's Specialty Group, Ian Michelow MD.

Bila ingin melakukan perjalanan ke luar negeri dan tak mengetahui status vaksinasi di masa kecil, tak masalah bila ingin mendapatkan vaksin tersebut lagi. Misalnya, mendapatkan vaksin polio karena akan berkunjung ke negara yang masih memiliki kasus tersebut.

"Anda bisa mendapatkan dosis tambahan," ujar profesor dan kepala divisi penyakit menular di University at Buffalo, Thomas Russo MD.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement