Selasa 25 Oct 2022 06:40 WIB

Dokter Ungkap Penyebab Perempuan Masih Gemuk Meski Sudah Berolahraga

Sebagian perempuan masih gemuk kendati sudah berolahraga.

Olahraga (ilustrasi). Jenis dan frekuensi olahraga perlu diperhatikan untuk mencapai berat badan ideal.
Foto: Pixnio
Olahraga (ilustrasi). Jenis dan frekuensi olahraga perlu diperhatikan untuk mencapai berat badan ideal.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter spesialis kandungan dan kebidanan dr Tita Husnitawati mengungkapkan salah satu penyebab perempuan masih memiliki berat badan berlebih padahal sudah berolahraga rutin. Menurutnya, itu karena kurang tepat memilih jenis olahraga.

"Olahraga yang tepat itu aerobik, yang membuat lancar pertukaran udara. Contohnya berjalan kaki, lari, bersepeda, senam aerobik dan renang. Badminton, tinju bukan aerobik," ujar dr Tita dalam konferensi pers virtual bertema "Life After 40 Happy and Healthy: Kesempatan (Kehidupan Setelah Empat Puluh Tahun)", dikutip Senin (24/10/2022).

Baca Juga

Menurut dr Tita yang tergabung dalam Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), olahraga itu tak hanya jenisnya yang perlu tepat dipilih, frekuensi pun perlu menjadi perhatian. Dia mengatakan, berolahraga satu atau dua kali dalam sepekan kurang tepat.

Dr Tita menyarankan kaum hawa terutama yang sudah mengalami menopause berolahraga empat kali dalam sepekan dengan durasi 30-45 menit. Menurut studi, wanita menopause dapat bertambah bobotnya sekitar 2,5 kg per tahun. Pada usia 60 tahun, beratnya kemungkinan bisa bertambah lebih dari 10 kg.

"Yang penting olahraga dilakukan setiap hari dengan 30 menit, bukan satu-dua kali dalam seminggu. Pola ini dapat mempertahankan berat badan. Minimal empat kali sepekan selama 45 menit," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement