Kamis 20 May 2010 03:06 WIB

Tim Pengawas Century Yakin Kapolri tak Sengaja Kutip Opsi A

Rep: Indira Rezkisari/ Red: Budi Raharjo
Priyo Budi Santoso
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Priyo Budi Santoso

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pimpinan rapat tim pengawas, Priyo Budi Santoso, menilai Kapolri tidak sengaja mengacu pada opsi C dalam paparannya. Alasannya, laporan hasil paripurna yang dikirimkan ke penegak hukum memang mencantumkan kedua opsi.

Priyo memberi contoh, Kapolri dalam paparannya mengutip opsi A tetapi mengambil kesimpulan dari opsi C. ''Dugaan saya Kapolri tidak sengaja,'' ucapnya di Jakarta, Rabu (19/5).

Priyo berharap pada pertemuan selanjutnya Kapolri dapat memberikan hasil pengusutannya dengan data yang mengacu pada bunyi keputusan paripurna yakni opsi C. Sedianya, Kapolri akan kembali bertemu tim pengawas di penghujung bulan ini.

Rabu depan, tim pengawas dijadwalkan rapat dengan Kepala Kejaksaan Agung. Setelah menuntaskan pertemuan dengan KPK, Kapolri, dan Kejaksaan Agung, tim pengawas bertemu dengan BPK, PPATK, dan Menteri Hukum dan HAM.

Rapat internal sempat membahas usulan memanggil Menteri Keuangan, Sri Mulyani. ''Setelah diskusi kita pandang pemanggilan itu belum perlu dalam hari-hari ini,'' ujar priyo.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement