REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Hasil uji fisik tim unit Disaster Victim Identification (DVI) Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri terhadap Nazriel Irham, Luna Maya, dan Cut Tari telah selesai. Hasil pemeriksaan menyebutkan,  bahwa mereka identik dengan pemeran video mesum yang sudah tersebar luas.

"Tambah 0,9 persen,"tegas Marwoto kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (2/7) saat dikonfirmasi apakah tiga artis itu sudah identik 99 persen. Meski tiga artis tersebut belum membuat pengakuan, namun Marwoto mengatakan Polri mempunyai bukti yang dapat menjadi pertimbangan.

Sebelumnya, Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Brigjen Pol Musaddeq Ishaq menjelaskan bahwa Polri menggunakan metode scientific crime investigation dalam memeriksa ketiga artis tersebut. Menurutnya, Nazriel Irham alias Ariel Peterpan, Luna Maya dan Cut Tari diperiksa dengan tiga jenis pemeriksaan yaitu antropologi forensik, odontologi forensik dan anatomi forensik. Soal status Luna Maya dan Cut Tari sendiri, Marwoto mengaku keduanya masih merupakan saksi. Hanya, ungkap Marwoto, memang penyidik Bareskrim Mabes Polri sedang mengonstruksi pasal yang akan dituduhkan kepada kedua artis tersebut kalau menjadi tersangka.

"Sama (dengan Ariel), tambah penyertaan saja," tutur Marwoto. Menurutnya, selain dapat terkena pasal Undang-Undang Pornografi dan pasal 282 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang asusila, Luna dan Tari bisa terkena pasal turut serta seperti pasal 55 KUHP.

Ikuti Whatsapp Channel Republika