Selasa 20 Jul 2010 04:23 WIB

PKB Disarankan Bergabung dengan PDIP

Rep: Andri Saubani/ Red: Budi Raharjo
Lily Chadijah Wahid
Lily Chadijah Wahid

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lily Wahid, pesimistis PKB akan lolos dari ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) pada pemilu 2014. Karenanya, Lily menyarankan PKB bergabung dengan partai lain atau dengan konfederasi partai.

''Saya yakin suara PKB akan banyak yang hilang sehingga PKB harus ikut dengan partai lain atau ikut konfederasi,'' kata Lily di gedung DPR, Jakarta, Senin (19/7).

Di tengah konflik internal partai yang terus berlanjut, Lily yakin, partainya tidak akan lolos PT lima persen. Pilihan bergabung dengan partai besar yang nasionalis, katanya, menjadi pilihan yang realistis. Dia menyebut PDIP menjadi partai yang realistis sebagai tempat PKB bergabung.

Menurut Lily, PKB tidak mungkin bergabung dengan partai berazaskan Islam seperti PKS atau PAN. Dia tidak yakin PKB bisa bersatu dengan PKS. Sementara dengan PAN, lanjutnya, arus bawah PKB tidak menginginkan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement