REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Timur Pradopo diduga akan dicalonkan menjadi pengganti Kapolri, Jenderal Bambang Hendarso Danuri. Pada Senin (4/10) sore, Timur mengenakan baju kebesaran.
Dia menyempatkan diri bersalaman dengan Republika. Ketika disampaikan selamat, dia sempat mengucapkan terima kasih. Saat ditanya apakah bintang yang menghiasi pundak baju kebesarannya akan bertambah dari dua menjadi tiga, ia menjawab, "Belum, dik."
Irjen Timur Pradopo kemudian menaiki mobilnya berplat nomor 1-VII didampingi istri, Rini Timur Pradopo. Dua anak perempuannya berdiri tepat di samping mobil yang dinaiki Kapolda melambaikan tangan sambil mengucapkan selamat jalan. Beberapa menit kemudian, mobil yang dikendarainya berangkat menuju Mabes Polri.
Penjagaan di sekitar main hall Mapolda Metro Jaya diperketat, tidak seperti biasa. Barisan personel Samapta berjaga-jaga di sekitarnya. Mobil Tim Gegana anti bahan peledak juga bersiaga. Mobil anti huru hara juga terparkir tepat disamping gedung tempat Timur bekerja.
Selain Timur, sejumlah nama mencuat akan menggantikan Bambang, di antaranya Irwasum, Komisaris Jenderal Nanan Sukarna, Komisaris Jenderal Imam Soedjarwo, dan yang terbaru Kabareskrim Mabes Polri, Komisaris Jenderal Ito Sumardi. Nama lain yang bersaing akan menggantikan Bambang adalah Kapolda Sumatra Utara, Irjen Oegroseno.