REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Rencana menggelar kompetisi sepak bola Liga Primer Indonisia (LPI) mendekati kenyataan. Besok (23/10) LPI bakal resmi mendeklarasikan diri di Entertainment Plaza Kota Semarang.
Menurut salah satu perintis berdirinya LPI, Arya Abhiseka, ada 20 peserta atau klub yang menyatakan untuk bergabung dengan LPI. Ke-20 klub itu ada yang anggota Liga Super Indonesia dan ada yang masuk di divisi utama.
Ia mengutarakan selain pengusaha minyak Arifin Panigoro (sekaligus sebagai penggagas utama LPI), beberapa pejabat juga akan hadir saat deklarasi. Mereka antara lain: gubernur Jateng, kapolda Jatenng, pangndam Diponegoro, serta sejumlah tokoh sepak bola nasional.
Mereka juga tengah mematangkan acara pembukaan kompetisi. "Kick off Liga Primer Indonesia kemungkinan besar akan digelar di Stadiun Manahan Solo, Januari 2011," kata Arya Abhiseka, Sabtu (23/10).
Direktur Utama PT Persebaya Indonesia (PTPI), Cholid Goromah, mengakui telah mendengar rencana deklarasi tersebut. "Pertemuan itu membahas banyak agenda, mulai dari jadwal hingga peresmian LPI," ungkapnya.
LPI dibuat juga dalam rangka menciptakan kemandirian klub-klub sepak bola di Indonesia agar tidak selalu bergantung pada dana APBD. LPI ingin klub-klub di Indonesia benar-benar profesional. Untuk itu, Arifin Panigoro akan menggelontorkan dana miliaran rupiah padaklub sebagai dana awal agar tak menggerogoti Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD).