REPUBLIKA.CO.ID,
STOCKHOLM--Dua ledakan dahsyat mengguncang pusat Kota Stockholm, Swedia, Sabtu (11/12) waktu setempat. Ledakan diduga berasal dari bom bunuh diri yang menewaskan pelaku pemboman dan melukai dua warga setempat.
Bila terbukti, inilah bom bunuh diri pertama kali yang mengguncang Swedia. Badan Intelejen Swedia (Sapo) menyatakan telah menaikkan kondisi keamanan negara tersebut sejak Oktober 2010, demikian seperti dikutip harian Swedia, the Local.
"Beberapa warga Swedia diketahui telah pergi ke Pakistan dan Afghanistan pada Oktober lalu. Diduga mereka menghadiri pelatihan terorisme," demikian Sapo seperti dikutip the Local.
Badan Antiteroris Swedia (NCT) menambahkan ada kemungkinan serangan teror di Swedia sejak beberapa bulan lalu. Sebelum serangan bom bunuh diri ini, tidak ada serangan serius di lokasi publik di Swedia.
"Serangan ini sangat memprihatinkan. Ini menunjukkan sekarang teroris mengincar warga sipil," kata Magnus Ranstorp, pengamat terorisme dari Swedish National Defence College (Försvarshögskolan). Ia menilai, pelaku bom bunuh diri kemungkinan memiliki jaringan di Swedia.