Jumat 17 Dec 2010 07:35 WIB
Indonesia Vs Filipina

Presiden Nonton Bersama Keluarga, Ical Mendampingi

Rep: M Ikhsan/ Red: Siwi Tri Puji B

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tiba di Stadion Utama Gelora Bung Karno sesaat sebelum kick off pertandingan Piala Asean Football Federation (AFF) antara Filipina melawan Indonesia. Presiden didampingi Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono dan putra bungsu Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas. Tampak pula Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie.

Presiden mengenakan kemeja berwarna merah putih, sedangkan Ibu Negara mengenakan jaket berwarna merah. Sesaat setelah Presiden duduk di kursi, Ical menyusul. Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mengarahkan Ical agar duduk berdampingan dengan Presiden. Namun, Ical lebih memilih mencari kursi di bagian belakang. Nurdin tampak kembali mendekati Ical, berbincang. Akhirnya, Ical duduk di samping Ibu Negara.

Beberapa menteri hadir di tribun VVIP itu di antara Menko Kesra Agung Laksono, Menkop UKM Syarif Hasan, dan Menpora Andi Mallarangeng. Tidak ketinggalan, para pimpinan lembaga negara juga berada di tribun yang dikelilingi pagar kaca ini, di antara Ketua DPR Marzuki Alie dan Ketua DPD Irman Gusman. Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono juga hadir. Mereka kompak berbaju merah putih.

Ical tampak mengenakan syal merah putih yang membalut lehernya. Begitu tiba, langsung bersalaman dengan Ibu Negara dan Presiden. Tidak lama kemudian, seorang staf yang berada di dekat Presiden menyodorkan syal merah putih kepada Presiden untuk dikenakan. Kini, Ical dan Presiden pun sama-sama mengenakan syal.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement