Rabu 29 Dec 2010 23:55 WIB
Final Piala AFF 2010

Pers Malaysia: Nurdin Halid Tuding Malaysia Gunakan Ilmu Hitam

Nurdin Halid
Nurdin Halid

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tensi perseteruan Indonesia lawan Malaysia di laga kedua final kedua Piala AFF 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (29/12), memanas ke mana-mana. Sebuah media Malaysia 'Harian Metro' menurunkan tulisan dengan judul 'Presiden PSSI Dakwa Malaysia Guna Ilmu Hitam'.

Berita tersebut terkait tudingan Nurdin Halid, Ketua Umum PSSI, tentang tindakan curang Malaysia terhadap pemain Indonesia. ''Nurdin Halid berkata Malaysia menggunakan ilmu hitam sehingga membuat penjaga gawang utama mereka, Markus Horison Rihihina, mengalami gatal-gatal ketika bertandang ke Kuala Lumpur di final pertama Piala Suzuki AFF pada Ahad lalu,'' tulis Harian Metro.

Nurdin mengaku mendapat laporan dari dua asisten pelatih timnas, Widodo C Putro dan Wolfgang Pikal, yang mengatakan ada taburan berbentuk serbuk di depan gawang ketika mereka berlatih. Hal itu yang membuat Markus mengalami gatal-gatal.

sumber : harian metro
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement