Ahad 13 Mar 2011 13:49 WIB

Tim KBRI Jadi Rujukan Kedutaan Lain Soal Evakuasi di Sendai

Rumah-rumah yang ditelan tsunami dan terbakar di Sendai, Jepang
Foto: AP
Rumah-rumah yang ditelan tsunami dan terbakar di Sendai, Jepang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tim  KBRI Tokyo yang tiba di Sendai, salah satu daerah yang parah terkena dampak gempa dan tsunami di Jepang, dan mendirikan posko bantuan di sana, Ahad (13/3).

Pihak KBRI Tokyo menyatakan tim evakuasi yang dipimpin Mayor Zaenal membawa logistik berupa selimut, mie instant, air mineral, pembalut wanita karena Sendai masih amat dingin dan bersalju. Posko bantuan KBRI sendiri tercatat sebagai posko pertama yang berdiri di Sendai.

Sebelumnya, tim tersebut harus menempuh 18 jam perjalanan menuju lokasi dan sempat menemui berbagai kendala untuk sampai di Sendai seperti jalan longsor dan penutupan akses jalan oleh militer di wilayah Fukushima akibat kebocoran PLTN Fukushima.

Tim itu dikirim 9 jam setelah terjadinya bencana gempa dan tsunami oleh KBRI Tokyo. Tim dari Kedutaan Besar Indonesia adalah yang pertama tiba di lokasi bencana yang menjadi pusat gempa, katanya. Beberapa kedutaan asing, katanya, saat ini meminta saran dari KBRI tentang langkah yang diambil KBRI dalam melakukan evakuasi warganya, terutama cara tim Indonesia tiba di Sendai.

Kedutaan Indonesia juga menjadi leading group untuk evakuasi warga ASEAN. Saat ini ada tim kedutaan Thailand, Filipina dan Brunei akan mengikuti tim evakuasi KBRI dan direncanakan berangkat pada pukul 15 waktu Tokyo dengan 2 bus. Diperkirakan bus itu akan mengangkut 121 warga Indonesia dari Sendai.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement