Jumat 16 Jul 2010 03:38 WIB

Indonesia Masih Jadi Habitat Mayoritas Orangutan Dunia

REPUBLIKA.CO.ID,  DENPASAR--Sebanyak 90 persen populasi orangutan liar di dunia berada di wilayah Indonesia, yaitu di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Direktur United State Agency International Development atau USAID untuk Indonesia, Walter North, di Sanur, Bali, Kamis (15/7) mengatakan, populasi orangutan tersebut terancam punah jika tidak dilakukan upaya perlindungan melalui konservasi insitu dan eksitu.

Pada kegiatan lokakarya bertema "Bagaimana Masa Depan Orangutan ?" itu, ia mengatakan, kharismatik orangutan tidak hanya dapat dilindungi melalui undang-undang dan peraturan, tetapi harus dengan konservasi secara menyeluruh. "Ini harus dilakukan oleh semua pihak yang berkepentingan, baik para pelaku di dunia politik maupun di bidang konservasi alam," katanya.

Ia mengatakan konservasi habitat orangutan merupakan skenario "tiga kemenangan", yaitu melindungi spesies langka kera besar, melindungi keanekaragaman hayati hutan dan menyerap emisi karbon dalam jumlah yang banyak untuk melawan perubahan iklim. "Untuk kerja sama dengan pihak terkait, sebenarnya kita telah mengambil langkah penting untuk menjaga kehidupan orangutan dan habitatnya, serta melestarikan sumber daya alam yang diperlukan oleh komunitas lokal," ujar Walter.

Ketua Forum Orangutan Indonesia (Forina), Herry Djoko Susilo, mengatakan, kegiatan lokakarya internasional konservasi orangutan bertujuan menciptakan sebuah peta jalan untuk meningkatkan partisipasi dan kolaborasi antara para ilmuwan, organisasi penggiat konservasi, instansi pemerintah dan masyarakat untuk menyelamatkan kera besar di Asia.

"Isu-isu yang diangkat dalam lokarya tersebut meliputi revisi kebijakan yang diperlukan untuk mendukung konservasi orangutan," ujarnya. Di samping itu, kata dia, isu yang diketengahkan adalah pendanaan berkelanjutan bagi konservasi orangutan, seperti kebutuhan dan kemungkinan masa depan satwa langka tersebut. "Yang terpenting adalah soal penelitian yang diperlukan untuk meningkatkan manajemen pengelolaan orangutan di habitatnya," kata dia.

Selain itu, kata Herry, perlu ada perencanaan yang lebih matang mengenai upaya pelepasliaran kembali orangutan ke alam bebas di tahun 2015. "Tindakan pelepasliaran orangutan itu sejak dini harus direncanakan, sehingga satwa tersebut mampu beradaptasi dengan lingkungan serta berkembang biak menjadi lebih banyak," ujarnya.

sumber : Ant
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement