REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Program Pemerintah Propinsi DKI Jakarta dalam mengantisipasi pendatang baru (PB) tidak tanggung-tanggung. PB akan dipulangkan jika keberadaan mereka dianggap tidak layak untuk hidup di Jakarta.
Hal itu dikatakan Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Jakarta Utara, Edison Sianturi, menanggapi adanya rencana razia pendatang baru, Senin (20/9). Menurut dia, pemulangan itu akan diberlakukan setelah PB menjalani berbagai pemeriksaan yang dianggap tidak layak tinggal di Jakarta. Pemeriksaan itu di antaranya menyangkut ketertiban umum, masalah sosial, dan administrasi kependudukan di Jakarta.
Edison mencontohkan, semisal ada PB yang tidak melapor diri dan tidak patuh terhadap peraturan kependudukan. "Kalau pendatang baru bermasalah dengan tiga hal itu maka mereka akan dibawa ke Dinas Sosial untuk diberi pembinaan," jelasnya.
Di dinas sosial, kata Edison, PB akan dibina terlebih dahulu dan kemudian diseleksi apakah cocok untuk tinggal di Jakarta atau tidak. Penyeleksian itu di antaranya menyangkut keahlian, tingkat pendidikan, dan tujuan ke Jakarta. "Kami tidak asal memulangkan, tapi melalui proses yang ketat dulu," kilahnya.
Akan tetapi, ujar Edison, jika keberadaan dan tujuan mereka di Jakarta tidak jelas, serta tidak memenuhi administrasi kependudukan di Jakarta, maka mereka bisa jadi dipulangkan. "Kalau cuma mau menggelandang, ya dipulangkan saja. Kan lebih baik membangun daerahnya saja," lanjut Edison. Proses itu, diakuinya, tidak hanya dilakukan oleh Sudin Dukcapil saja, tetapi juga oleh aparat pemerintahan yang lain yang juga memiliki keterkaitan dengan masalah tersebut, seperti Satpol PP, Dinas Sosial, Dinas Pemukiman, Camat, Lurah, RT, dan RW.
Meski demikian, hingga saat ini di Jakarta Utara masih belum ada satupun pendatang baru yang diproses. Sebab, Sudin Dukcapil yang bekerja sama dengan instansi-instansi pemerintah tersebut belum melakukan razia terhadap PB. "Secara nasional Lebaran itu kan 14 hari, yakni dari H-7 sampai dengan H+7. Jadi kalau masih sebelum itu, bisa jadi kan pendatang baru itu hanya sekadar bertamu," katanya menandaskan.
Saat ditanya waktu pelaksanaan razia PB tersebut, Edison belum memastikan tanggal pastinya. Hanya saja, dia menegaskan razia itu akan dilaksanakan dalam pekan-pekan ini.