REPUBLIKA.CO.ID, WATES--Pemerintah Kabupaten Kulonprogo menyirami beberapa ruas jalan protokol di seputar Kota Wates, ibukota Kabupaten Kulonprogo, untuk meminimalisasi dampak abu vulkanik yang terus mengguyur Kota Wates akibat erupsi Gunung Merapi.

Kepala Kesbanglinmas Kabupaten Kulonprogo, Riyadi Sunarto mengatakan, kegiatan penyiraman ruas-ruas jalan protokol tersebut, dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran dan perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Binangun dengan menggerahkan beberapa mobil tanki miliknya.

Riyadi juga mengatakan bahwa hujan abu yang terus mengguyur Kota Wates dan seluruh wilayah Kabuaten Kulonprogo sangat menganggu aktivitas warga masyarakat. Untuk mengurangi dampak abu Merapi terhadap perekonomian warga terutama di Kota Wates agar terus berjalan, upaya Pemkab Kulon Progo adalah dengan menyirami ruas-ruas jalan protokol.

''Kami mengharapkan hujan abu tidak menganggu aktivitas pertokoan atau perekonomian warga dan juga aktivitas perkantoran, sehingga upaya yang dilakukan dengan menyirami ruas-ruas jalan protokol di seputar Kota Wates,” jelas Riyadi.

Ditambahkan Riyadi, upaya lain dilakukan pemkab dengan memberikan masker gratis kepada warga masyarakat dan menginformasikan kepada warga masyarakat untuk selalu memakai masker dalam aktivitas di luar rumah, sehingga bahaya penyakit pernafasan ISPA dapat dikurangi.

Selain itu, imbauan menggunakan masker juga dilakukan Pemkab Kulonprogo bekerjasama dengan beberapa radio daerah serta siaran keliling yang dilakukan oleh mobil unit Media Center Kulonprogo di Kota Wates dan sekitarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika