REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL-- Gempa bumi berkekuatan 5,8 skala Richter dengan pusat gempa 140 kilometer tenggara Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa, menyebabkan jajaran Polres Gunung Kidul panik.
"Saya merasa ada gempa dan langsung berlari keluar ruangan," kata staf Administrasi Kepolisian Resor (Polres) Gunung Kidul Sutoto di Wonosari, Selasa. Sutoto terlihat masih tersengal-sengal di halaman Polres Gunung Kidul setelah berlari dari lantai II.
Gempa yang terjadi pada pukul 10:59:36 WIB dengan kedalaman 16 kilometer pada 9,08 Lintang Selatan, 111,19 Bujur Timur tersebut membuat sebagian personel Polres Gunung Kidul berhamburan keluar ruangan dan berkumpul di halaman Polres.
"Saya tidak tahu ada gempa namun melihat teman-teman lain berlarian sambil mengatakan ada gempa saya juga ikut lari," kata Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Gunung Kidul Aiptu Emilia Supartini.
Sementara itu, Kepala Satuan Intel Polres Gunung Kidul AKP Ispurwanto yang juga terlihat berlari ke halaman samping polres langsung menghubungi keluarga dengan telepon genggamnya untuk mengetahui keadaan mereka.