Ahad 23 Jan 2011 14:30 WIB

Lahar Dingin Erupsi Gunung Merapi Jadi Objek Wisata

Banjir lahar dingin Gunung Merapi di Kali Code
Foto: Indra Wisnu/Republika
Banjir lahar dingin Gunung Merapi di Kali Code

REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG - Kali Putih di Desa Jumoyo, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, yang meluapkan material Gunung Merapi hingga menyebabkan banjir lahar dingin, saat ini menjadi objek wisata warga setempat hingga luar kota. "Saya ingin lihat langsung bagaimana material merapi itu, apalagi rumah saya juga cukup dekat dengan kali," kata Siti (36) warga Prambanan di lokasi lahar dingin Kali Putih, Magelang, Minggu (23/1).

Siti datang ke Kali Putih bersama suami dan anaknya, selain untuk melihat langsung material merapi juga untuk menghabiskan hari libur. Ia mengaku takut jika banjir lahar dingin juga terjadi di daerah tempat tinggalnya sebab rumahnya hanya berjarak tiga rumah dari kali Opak.

Ramainya warga yang mengunjungi Kali Putih dimanfaatkan Asih (45) untuk berdagang minuman membantu ekonomi keluarga. "Sejak ada kejadian banjir lahar dingin merapi banyak yang datang kemari, tidak cuma warga Magelang, tapi juga dari luar kota," kata Asih.

Pendapatan yang diperoleh Asih juga cukup lumayan untuk membantu perekonomian keluarga terutama pada hari libur dagangannya laris terjual. Kesempatan yang sama juga dimanfaatkan oleh Joko (25) yang berdagang video cakram (CD) mengenai erupsi merapi.

Selain berdagang CD, Joko juga menjual gantungan kunci sebagai cendera mata. "Pendapatannya lumayan, apalagi kalau hari libur seperti ini," ujar Joko yang mengaku menjual dagangannya Rp 20.000 per keping.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement