REPUBLIKA.CO.ID, Anda mungkin salah satu yang bertanya-tanya bagaimana cara mencegah kepikunan bahkan demensia? Grandpa Gustafson (dimainkan oleh Burgess Meredith) menunjukkan bahwa usia tua tidak selalu sebanding dengan 'kecerdasan lambat dalam film "Grumpy Old Men" ketika ia memunculkan 10 eufimisme konyol yang pernah didengar.
Sayangnya kini mulai banyak dijumpai orang dengan kelebihan berat badan. Prospek bagi mereka untuk bisa tetap tajam dan di usia tua sepertinya bakal sulit dijumpai. Sebuah studi mengungkap kelebihan berat badan dan obesitas bisa membuat orang-orang yang berusia lebih dari 60 tahun mendapat risiko besar mengalami penurunan kognisi otak, atau demensia.
Kabar baiknya, ada beberapa tips yang bisa membantu otak menua terbebas atau paling tidak tertunda dari 'pengeringan kemampuan pemikiran'.
Mulai dari yang paling mudah, berjalanlah sedikinya 45 menit sehari selama enam hari sepekan. Juga, lakukan olahraga yang membangun kekuatan dan stamina paling tidak dua atau tiga hari dalam sepekan.
Cara ini juga bagus untuk membuat tahun-tahun anda ke depan tetap oke dan menjaga bentuk tubuh.
Ikutkan keluarga, teman dan pasangan anda untuk terlibat dalam aktivitas sosial langsung. Jangan terlalu lama menggunakan FaceTime di ponsel. Kesepian bisa diasosiasikan dengan tekanan darang tinggi dan suasan kurang bahagia yang memicu penambahan berat badan.
Gantilah makanan tak sehat dalam menu. Singkirkan lemak jenuh penghenti jantung (seperti dalam burger) dengan lemak sehat, misal, salmon atau minyak zaitun. Menurunkan berat badan ialah perkara menyantap makanan sehat, bukan kelaparan.
Kombinasikan langkah-langkah tadi dengan konsumsi kacang kenari dan walnut. Mulailah menu anda dengan mengonsumsi enam kacang walnut besar atau 12 butir almond. Cara ini bisa mengurangi lemak perut hingga 50 persen! Walnut pun baik untuk otak dan jantung anda, jadi makanlah santapan sehat, berbahagia dan miliki hidup lebih panjang bermanfaat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika