Kamis 20 Aug 2015 10:43 WIB

Tak Hanya Pengobatan, Penderita Bipolar Butuh Terapi Psikologis

Rep: C04/ Red: Indira Rezkisari
Penderita gangguan bipolar biasa membutuhkan pengobatan dalam waktu yang lama.
Foto: samadimd
Penderita gangguan bipolar biasa membutuhkan pengobatan dalam waktu yang lama.

REPUBLIKA.CO.ID, Gangguan bipolar membutuhkan pengobatan jangka panjang. Oleh karena itu meski penderitanya sudah merasa sembuh, dokter biasanya tidak akan menghentikan pengobatan begitu saja hingga dirasa cukup. Berikut ini adalah langkah-langkah para medis guna mengobati gangguan bipolar tersebut, seperti yang telah di paparkan oleh dr. Ashwin Kandouw, SpKJ.

Penderita gangguan bipolar harus memperbaiki pola hidup dengan cara berolahraga secara teratur, tidur yang cukup, dan menjalankan pola makan yang lebih sehat. Kemudian ia menyarankan, penderita dirujuk ke rumah sakit, jika gejala makin parah dan dikhawatirkan perilaku penderita dapat membahayakan orang lain atau dirinya sendiri, seperti misalnya bunuh diri.

Berikan obat-obatan yang dikombinasikan dengan penanganan lain yang diperlukan, misalnya terapi psikologis. Terapi psikologis untuk gangguan bipolar juga dapat menunjang obat-obatan yang telah diberikan. Terapi psikologis ini mencakup dukungan dari keluarga pasien. Melalui metode ini diharapkan kesembuhan pasien bisa tercapai secara lebih efektif. 

"Tujuan pengobatan jangka panjang bipolar ini adalah untuk menurunkan frekuensi fase maniak dan depresi. Sehingga diharapkan nantinya penderita gangguan bipolar dapat hidup normal dan bersosialisasi dengan lingkungannya," kata Ashwin. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement