REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari masih pagi, namun Anda sudah lelah dan lesu. Sayangnya sedikit saja yang menyadari hal itu merupakan gejala kelelahan kronis yang disebut chronic fatigue atau morning fatigue.
Kelelahan kronis sering tidak diketahui si empunya tubuh. Simak tanda-tanda di bawah ini untuk mengetahui apakah Anda mengalaminya atau tidak, dilansir dari Womanitely.
Kurang bergairah
Begitu Anda membuka mata di pagi hari, Anda sadar Anda tidak bisa bangun karena terlalu malas melakukannya. Anda merasa lemah dan minus motivasi. Hal yang Anda pikirkan hanyalah ingin tidur satu jam lagi di kasur.
Saat Anda memaksakan diri bangun dan bersiap berangkat kerja, Anda kembali lelah, sebagaimana beberapa menit lalu di tempat tidur. Lelah itu bisa saja hilang seiring berlalunya pagi, namun muncul lagi di siang hari. Ini pertanda Anda menderita morning fatigue.
Pusing
Pusing di pagi hari bisa berlangsung dari waktu ke waktu, dan ini bukan pertanda yang dialami ibu hamil saja. Anda mungkin mengalami pusing yang hebat begitu bangun pagi. Jika ini terjadi setiap hari, itu gejala penyakit yang perlu lebih diperhatikan.
Suasana hati buruk
Bad mood atau suasana hati yang buruk di pagi hari bisa memicu depresi. Anda merasa seperti burung hantu yang dipaksa beraktivitas di siang hari. Bila Anda bad mood tanpa alasan atau mengalami serangan panik, Anda mungkin mengalami morning fatigue. Pastikan Anda mengunjungi dokter sebelum gejala ini berubah menjadi gangguan mental lebih serius.
Kering
Kering di sini bukan hanya Anda bangun dengan mulut kering, namun juga mata kering. Mulut dan mata kering adalah dua gejala lelah dan lesu di pagi hari yang bisa menjadi pertanda beberapa penyakit. Kekeringan ini mungkin juga disebabkan konsumsi alkohol, kebiasaan mendengkur, atau dehidrasi.
Ada banyak alasan Anda mengalami kelalahan kronis di pagi hari. Terlepas dari empat tanda di atas, Anda mungkin juga sedang berjuang dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes, tiroid, anemia, atau gejala demam.
Anda sebaiknya mempertimbangkan pola tidur sehat, diet seimbang, dan jangan bekerja di atas jam enam sore jika memungkinkan. Jika tak kunjung reda, pastikan Anda menemui dokter untuk mengantisipasi penyakit serius yang mengikutinya.