REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Depot Pertamina Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), meminta kepada semua pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang tersebar di Ternate dan sekitarnya untuk tetap membuka SPBU, guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan BBM selama Lebaran.
"Kami telah sampaikan kepada seluruh pengelola SPBU di Ternate untuk tetap beroperasi saat lebaran nanti, karena dikhawatirkan terjadinya kelangkaan BBM di tengah-tengah masyarakat," kata Manajer Penjualan, Depot Pertamina Ternate, M Faruk di Ternate, Ahad.
Ia juga mengakui, kalau di hari raya Idul Fitri nanti, semua orang termasuk karyawan di SPBU akan merayakan lebaran, tetapi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan BBM, dimintakan agar SPBU tetap dibuka, meskipun dibuka pada siang hari.
Hal tersebut dilakukan, menyusul terjadinya penimbunan BBM terutama jenis premium yang dilakukan oleh pemilik depot penjualan eceran, guna menaikkan harga saat lebaran.
Oleh karena itu, dirinya meminta kepada masyarakat untuk tidak panic, karena stok BBM hingga lebaran Idul Fitri aman dan pengelola SPBU untuk tetap beroperasi pada H-1 hari ini.
Sebelumnya, Kadis Perindag Kota Ternate, Arif Gani ketika dikonfirmasi menyatakan, stok BBM terutama untuk jenis minyak tanah untuk kebutuhan masyarakat pada lebaran Idul Fitri dijamin tetap normal.
Ia menyatakan, kepastian mengenai kebutuhan BBM untuk masyarakat di Kota Ternate setelah Pemkot telah berkoordinasi dengan pihak PT Pertamina guna membahas soal stok BBM terutama untuk jenis minyak tanah.
Dimana, dari jawaban dari PT Pertamina adalah pada lebaran Idul Fitri tahun ini, stok BBM jenis minyak tanah tetap memenuhi kuota masyarakat Kota Ternate.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PT Pertamina guna membahas soal kesiapan stok BBM jenis minyak tanah, dan kami telah mendapat konfirmasi bahwa stok BBM jenis minyak tanah masih tetap aman untuk keperluan masyarakat di lebaran ini," ujarnya.