Selasa 26 Apr 2016 18:52 WIB

BIN Yakin 4 WNI yang Disandera Abu Sayyaf Masih Hidup

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bayu Hermawan
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso
Foto: ANTARA
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Sutiyoso meyakini empat warga negara Indonesia (WNI) yang disandera oleh kelompok Abu Sayyaf di Filipina, masih dalam kondisi hidup.

Kendati begitu, Sutiyoso menyebut bahwa hingga kini belum ada komunikasi antara pelaku penyanderaan dengan pemilik kapal tempat empat WNI itu bekerja. 

"Saya yakin (masih hidup) karena dia menyandera kan cari duit, pasti akan buka komunikasi dengan kita," ujarnya di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (26/4).

Sutiyoso menduga, kelompok perompak tersebut sengaja tidak buru-buru membuka komunikasi dengan Indonesia. Alasannya karena mereka ingin melihat terlebih dahulu bagaimana cara pemerintah melakukan pembebasan pada 10 WNI lain yang lebih dulu menjadi korban penyanderaan.

Lebih lanjut, Sutiyoso juga menyebut bahwa pemerintah belum dapat mengetahui di mana lokasi keempat WNI tersebut ditawan. 

"Saya belum bisa katakan di mana. Kalau dia satu grup dengan yang 10 itu, kita pasti tahu," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement