Selasa 19 Nov 2013 10:03 WIB

Ini Dampaknya Jika Tidur dengan Lampu Menyala

Rep: mgrol22/ Red: Endah Hapsari
Tidur nyenyak (ilustrasi)
Foto: WIN MENTAL HEALTH
Tidur nyenyak (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Tidur dengan lampu menyala ternyata membuat tidur menjadi kurang efektif. Menurut National Sleep Foundation, lingkungan tidur yang optimal sangat penting untuk istirahat malam yang baik, seperti  mematikan lampu saat tidur.

Reuters melaporkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa tidur dengan lampu menyala berkaitan dengan bangun yang lebih sering di tengah malam dan jam tidur yang lebih sedikit sehingga memengaruhi osilasi (gerak harmonik sederhana) otak, seperti yang dilansir Huffington Post.

Penelitian ini mengikutsertakan 10 partisipan dengan pola tidur yang sehat. Seluruh 10 orang tersebut dibagi menjadi dua kelompok dan menjalani dua sesi tidur yang dimonitoring menggunakan polisomnografi. Kelompok pertama dibiarkan tidur dengan keadaan lampu menyala dan yang lain dengan lampu dipadamkan.

Para peneliti dari Korea Selatan ini menemukan bahwa para partisipan yang tidur dengan lampu menyala memiliki waktu tidur lebih cepat, tahap 1 tidur dan kurang tidur gelombang lambat, serta peningkatan gairah saat tidur, serta perubahan osilasi otak, "terutama yang terlibat  dalam kedalaman dan stabilitas tidur," tulis mereka dalam penelitian.

Penelitian ini didukung oleh Sebuah artikel perspektif yang diterbitkan dalam jurnal Nature awal tahun ini yang ditulis oleh profesor Harvard sleep medicine, Charles A. Czeisler, M.D., Ph.D., bagaimana cahaya buatan menghentikan syaraf yang mendorong tidur dan mengaktifkan syaraf yang berkaitan dengan gairah. Czeisler menyoroti hubungan antara cahaya listrik dan kurangnya waktu tidur.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement