REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pecinta sepeda motor yang tergabung dalam komunitas muslim biker Indonesia (MBI) akan melakukan kegiatan Umrah yang disertai kegiatan touring. Aksi yang digelar mulai 21 hingga 28 Maret mendatang itu menurut rencana akan diikuti 20 orang peserta.
“Ini kegiatan dakwah melalui kegiatan Umrah yang disertai tourin menggunakan motor besar (moge) di wilayah Kerajaan Saudi Arabia,” kata Ketua Umum BMI Humam Syarif Alkatiri pada keterangan persnya, Sabtu (3/5).
Menurut rencana mereka akan mengendarai moge dari Jeddah menuju Madinah. Meski melakukan touring dengan menggunakan moge, kegiatan ini tetap akan menitik beratkan pada kegiatan Ibadah Umrahnya sesuai dengan tuntunan Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam.
Untuk memuluskan rencana tersebut pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Arab Saudi. Moge juga tidak mereka bawa dari tanah air, melainkan menyewa langsung dari pemilik moge di Arab Saudi.
Rombongan hanya membawa perlengkapan berkendara yang sifatnya individu, seperti helm, jaket, sepatu, pelindung kaki dan sarung tangan. "Pemerintah Arab Saudi akan memberikan sebuah sertifikat khusus kepada peserta Umrah Biker ini," kata Sekjen BMI Ari Widodo.
Rombongan Umrah Biker akan dipimpin langsung pembina MBI ustadz Subhan Bawazier dan Ketua Umum MBI Humam S. Alkatiri. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan ketertarikan masyarakat muslim terhadap sejarah peradaban Islam, serta menjalin silaturahmi antara komunitas muslim biker Indonesia dengan Bikers di Arab Saudi dan juga dengan para Ulama setempat.
Sejumlah tempat yang akan dikunjungi dalam pelaksanaan touring adalah City of Rays, City of Badr, Makam Syuhada Badr, Masjid ‘Arisy, Masjid dan sumur Ruha’a, Masjid Quba, Museum Stasiun Turki Usmani, Benteng dan Sumur Urwah bin Zubeir, Taman Raja Fahd, Lokasi perang dan Makam Syuhada Uhud, Mantiqoh Baidho, serta Suwalah Farm.