STAFFORDSHIRE — Arsenal harus puas dengan imbang tanpa gol atas Stoke City di Britannia Stadium dalam pertandingan Liga Primer, Ahad (17/1). Tidak ada satu pun pemain dari skuat besutan pelatih Arsene Wenger yang berhasil merobek gawang The Potters selama laga berjalan. Ini adalah hasil imbang kedua yang dipetik skuat asuhan Arsene Wenger dalam dua laga terakhir.
Meski begitu, Wenger tetap menyanjung kekompakan skuatnya. "Ada karisma dan kekompakan dalam tim saat pertandingan berjalan," kata Wenger, dikutip dari situs laman resmi, Senin (18/1).
Pelatih berjuluk The Proffesor ini pun hanya merasa sedikit kecewa dengan hasil imbang yang diperoleh oleh Arsenal. Sebab, mereka memiliki keinginan kuat untuk mencetak skor. Namun pada kenyataannya, Olivier Giroud dkk belum mampu menyumbang skor.
"Keinginan kami memenangkan pertandingan, jadi imbang bukan hasil yang positif. Namun, jika melihat rekor Arsenal di Britannia Stadium, imbang merupakan hasil yang baik," ujarnya menjelaskan.
Hasil imbang ini kemudian berhasil membuat Arsenal kembali ke posisi pemuncak klasemen sementara Liga Primer dengan mengantongi 44 poin. Meriam London memiliki poin yang sama dengan posisi kedua, Leicester City.
Di sisi lain, pelatih Stoke Mark Hughes menilai, kedua tim telah melakoni permainan dengan benar. Ia juga merasa senang karena The Potters menunjukkan kemajuan dalam laga melawan Arsenal.
"Kami membuat Arsenal kesulitan untuk mencetak skor di pertandingan ini," kata Hughes, dikutip BBC, Senin (18/1).
Saat laga, Hughes pun melihat Stoke City mulai percaya diri. The Potters, Hughes mengatakan, menunjukkan pada suporter bahwa mereka memiliki kemampuan untuk bertanding dengan klub papan atas Liga Primer.
Namun, setelah laga berakhir, Hughes tetap memiliki kritik untuk punggawa besutannya ini. "Dalam pertandingan kompetitif ini, Stoke City enggan menempatkan bola di dalam kotak penalti untuk membuat peluang gol," ujarnya.
Jika Arsenal harus puas dengan satu angka maka Manchester United tengah bersuka cita seusai menang 1-0 atas tuan rumah Liverpool, Ahad (17/1).
Hasil imbang yang diraih dua penguasa klasemen sementara Liga Primer Inggris pada pekan ke-22 pun menjadi perhatian khusus bagi pelatih Manchester United (MU) Louis van Gaal.
Selain Arsenal yang ditahan Stoke, Leicester City juga ditahan imbang Aston Villa 1-1. Dua hasil ini dinilai Van Gaal jadi keuntungan tersendiri bagi United. "Kompetitor kami kehilangan banyak poin. Dengan rentang poin yang semakin tipis, kami bisa kembali ke persaingan," ujar van Gaal kepada BTsport TV seusai laga melawan Liverpool, Senin (18/1).
Pelatih asal Belanda ini mengatakan, 37 poin yang United miliki membuat perbedaan tujuh angka dengan Arsenal dan Leicester menjadi sangat mungkin dikejar. Untuk itulah dia yakin timnya yang sejak 2016 dimulai tampil gemilang bisa meraih hasil terbaik pada Liga Primer Inggris.
"Kami memulai pada 2016 dengan sangat baik. Memenangkan banyak laga, sebuah hasil seri, dan tidak menderita kekalahan. Saya pikir hasil-hasil ini akan menjadi dorongan semangat bagi para pemain, pendukung, dan semua orang di lingkungan United," kata eks pelatih Bayern Muenchen ini.
United baru saja meraih tiga poin penting atas Liverpool pada laga akhir pekan ini. Gol tunggal pada kemenangan 1-0 itu dibuat oleh kapten tim Wayne Rooney pada menit ke-78. Dengan kemenangan tersebut, MU sementara bertengger di peringkat kelima klasemen sementara. c31/Gilang Akbar Prambadi ed: Abdullah Sammy
Ikuti Whatsapp Channel Republika