Ahad 20 Jul 2014 12:00 WIB

Dorong Investigasi Terbuka

Red: operator
Malaysia Airlines(SAMSUL SAID/antara)
Malaysia Airlines(SAMSUL SAID/antara)

Obama meyakini pesawat MH17 ditembak jatuh rudal milik separatis pro-Rusia.

MOSKOW — Pemerintah Rusia mendesak dilakukannya penyelidikan terbuka atas insiden jatuhnya pesawat Malaysia irlines (MAS)MH17 di Ukraina, Kamis (17/7). Rusia juga meminta dibentuknya komisi internasional.

Dilansir dari Russia Today, Duta Besar Rusia untuk PBB Vitaly Churkin mengatakan, penyelidikan secara terbuka atas tragedi itu sangat di perlukan, termasuk pada otoritas penerbangan Ukraina. “Seperti yang kita lihat, perlunya  investigasi tidak hanya pada kecelakaan itu sen diri,tetapi juga bagaimana oto ri tas penerbangan Ukraina melaku kan tugasnya,”ujarnya, Sabtu (19/7).

Churkin mempertanyakan mengapa penerbangan tersebut diizinkan untuk melewati daerah konflik. Pesawat MH17 ja tuh di perbatasan Ukraina dan Ru sia yang menjadi lokasi konflik kedua negara.

Sementara itu, pihak Malaysia Airlines (MAS) menjelaskan, pengendali lalu lintas Ukraina memerintahkan Boeing 777 MH17 untuk terbang 500 meter lebih rendah ketika pesawat memasuki wilayah udara Ukraina. Padahal, jelas otoritas

MAS itu, pilot seharusnya terbang di ketinggian 35 ribu kaki sepanjang wilayah udara Ukraina, tetapi pengendali lalu lintas udara memerintahkan MH17 terbang di ketinggian 33 ribu kaki.

Pemerintah Rusia memastikan bahwa keamanan penerbangan sipil dalam wilayah udara sebuah negara merupakan tanggung jawab negara tersebut. Churkin menegaskan, Rusia tidak menembak jatuh pesawat militer Ukraina sebelumnya. “Kami

tidak melakukannya,” kata dia.

Meskipun belum jelas apa yang  ter jadi pada MH17, Pemerintah Kiev (Ukraina) dan Washington (AS) telah menyalahkan pemberon tak anti-Pemerintah Ukraina yang di duga mendapatkan bantuan dari personel Rusia. Presiden Ukraina

Petro Poroshenko menyalahkan para teroris atas insiden ini. Ia juga menyebut insiden ini sebagai tindakan erorisme.

Sementara itu, Presiden AS Barack Obama meyakini bahwa pesawat MH17 ditembak jatuh oleh rudal milik separatis pro-Rusia.

“Se jauh ini, bukti menunjukkan bahwa MH17 ditembak jatuh oleh separatis pro-Rusia,” ujar Obama seperti dilansir Aljazirah.

Obama menambahkan, bukan pertama kalinya pemberontak telah menembak jatuh pesawat di wilayah tersebut. Dia  menyerukan, masingmasing kubu yang sedang bertikai segera melakukan gencatan senjata untuk memudahkan penyelidikan

penuh atas kecelakaan MH17.

Saat ini, pejabat dari FBI dan Ba dan Keselamatan Transportasi Nasional sedang melakukan perja lanan ke Ukraina untuk membantu proses penyelidikan. Obama juga me ngatakan agar pihak-pihak terkait tidak merusak barang bukti un

tuk memudahkan penyelidikan yang dilakukan PBB.

Kanselir Jerman Angela Merkel menyerukan kedua pihak yang saat ini sedang bertikai, yakni Ukraina dan Rusia, untuk melakukan gen catan senjata. “Pemikiran kita bersama dengan mereka yang telah ke hilangan orang yang dicintainya,” tutur Mer kel dalam konferensi pers di Berlin, seperti dilansir China Daily,Jumat (18/7).

Merkel juga telah mengonfirmasi empat warganya yang tewas dalam kejadian mengenaskan tersebut. Ia menginstruksikan agar segera dilakukaninvestigasi yang melibat kan tim independen untuk meng ungkap penyebab tragedi tersebut.

rep:Dessy Suciati Saputri/c54/c92/c83/c73/c57 ed: syahruddin el-fikri

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement