Selasa 10 Jun 2014 14:00 WIB

Presiden Terpilih Harus Fokus Ketahanan Energi

Red:

JAKARTA — Presiden terpilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 diminta untuk fokus dalam ketahanan energi nasional. Presiden dan tim kabinetnya harus memiliki perencanaan sektor energi secara teknis, bukan hanya wacana.

Mantan ketua Dewan Gubernur OPEC Maizar Rahman mengatakan bahwa hal tersebut dalam diskusi Arah Sikap Pemerintah Terkait Pengelolaan Blok Mahakam di Jakarta, Senin (9/6). Selain itu, menurutnya, pemimpin Indonesia selanjutnya juga harus tidak terpengaruh dengan kepentingan berbagai pihak. Artinya, harus fokus demi kepentingan rakyat. “'Cetak biru sudah bagus tinggal pelaksanaannya saja,” ujarnya tegas.

Menurut Maizar, kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam sektor energi kurang terampil. Alhasil, ancaman krisis energi menghantui Indonesia. Kemandirian bangsa, kata SBY, harus mulai dipupuk. Tujuannya, agar tidak bergantung kepada negara asing.

Ia menerangkan, bukan berarti investasi dari asing diharamkan. Artinya, Indonesia secara bertahap harus belajar dari asing sehingga secara bertahap bisa mandiri.

Menurutnya, sektor energi merupakan bagian esensial bangsa Indonesia. Ia menginginkan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) baru dari sosok akademisi dan tidak terpengaruh dengan kepentingan.

rep:aldian wahyu ramadhan ed: zaky al hamzah

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement