Rabu (6/8) siang, puluhan pemotor ikut mencetak sejarah dengan menunjukkan solidaritas mereka atas penderitaan rakyat Palestina di Jalur Gaza. Para pemotor yang tergabung dalam Komunitas Solidaritas Motor untuk Gaza (Solidator Gaza) menggelar aksi unjuk rasa solidaritas untuk Gaza.
Berbeda dengan aksi-aksi yang jamak digelar, aksi yang dilakukan oleh komunitas motor dari berbagai wilayah di Jabodetabek, justru puasa bicara. Aksi tersebut berlangsung di beberapa titik dengan tema "Puasa Bicara sampai Blokade Gaza Dibuka". "Ini menjadi tema utama aksi Solidator Gaza kali ini," ujar Koordinator Lapangan Solidator Gaza Firman.
Firman menambahkan, aksi yang diikuti oleh sekira 200 pemotor ini digelar di beberapa kedutaan besar di Jakarta yang terkait dengan penderitaan rakyat Gaza Palestina. Di antaranya, Kedutaan Besar Mesir, Kedutaan Besar Amerika, dan Kementerian Luar Negeri RI.
Ia menegasan, pihaknya selama berdemons trasi akan berpuasa bicara dengan menutup mulut, di beberapa titik tersebut, sampai blokade Gaza dibuka oleh pihak yang terkait.
Simbolisasi puasa bicara ini menjadi aksi simpatik Solidator Gaza. Solidator Gaza berharap para perwakilan negara di setiap kedutaan negara tersebut dan dunia melihat bahwa ada pembantaian oleh zionis Israel terhadap rakyat Gaza di Palestina. Jumlah korban meninggal dan terluka yang mencapai ribuan serta kerugian materi adalah dampak dari kebiadaban Zionis Israel.
Untuk itu, Solidator Gaza menyampaikan beberapa tuntutan kepada pihak terkait, antara lain, mengakhiri blokade atas Gaza, membuka pintu Rafah, setop senjata ke Israel, setop genosida, setop penghancuran rumah ibadah, sekolah, dan setop membunuh orang-orang sipil tak berdosa, tak terkecuali para anak-anak dan jurnalis.naskah kiriman Solidator Gaza.
rep:Fuji Pratiwi ed: nashih nashrullah