MUENCHEN -- Winger Bayern Muenchen, Franck Ribery, menegaskan, ia tidak akan kembali ke tim nasional Prancis seusai memutuskan mundur awal musim panas ini. Sebelumnya, keputusan pemain berusia 31 tahun itu dikritik Presiden UEFA, Michel Platini, yang mengatakan, Ribery akan diancam hukuman jika menolak panggilan ke Les Bleus.
Kepada media Jerman, Die Welt, Kamis (11/9), Ribery mengatakan keputusannya tersebut sudah final dan telah disetujui oleh pelatih Prancis, Didier Deschamps. "Saya sudah mengatakan bahwa saya akan pensiun dan hal itu telah disetujui oleh pelatih Prancis Didier Deschamps. Di masa depan, saya ingin sepenuhnya fokus untuk FC Bayern (Muenchen)," kata Ribery dilansir ESPN FC.
Ia juga mengungkapkan, tidak akan memedulikan terkait hal-hal politik terkait pengunduran dirinya tersebut. "Saya tidak tahu bagaimana lagi saya harus mengatakannya. Pendirian saya tak berubah dan saya tak tertarik dengan hal-hal politik terkait isu ini," tambah eks pemain Marseille itu.
Sebelumnya, keputusan Ribery tersebut mengejutkan Platini. Eks playmaker timnas Prancis di era 1980-an itu memperingatkan peraih nominasi Ballon d'Or tahun lalu itu akan mendapatkan hukuman larangan tampil di level klub seandainya menolak ajakan Prancis berpartisipasi dalam laga-laga internasional.
"Hal itu tertulis dalam statuta FIFA. Jika ia tidak melapor terkait tugas (pemanggilan ke tim nasional), maka ia akan dikenai larangan tampil tiga pertandingan untuk Bayern Muenchen," kata Platini.
Platini juga mengatakan keputusan pengunduran diri seorang pemain untuk tim nasional bukan ditentukan oleh pemain bersangkutan, melainkan oleh sang pelatih, dalam hal ini Deschamps. Sedangkan CEO Muenchen Karl-Heinz Rummenigge mengungkapkan, persoalan Ribery akan ditentukan oleh Deschamps. Jadi, belum akan ada larangan tampil untuk sang pemain dalam waktu dekat.
Ribery telah memperkuat Prancis sejak tahun 2006. Pada tahun pertamanya tersebut, ia berhasil membawa negaranya ke final Piala Dunia yang digelar di Jerman. Total, hingga 2014, ia telah tampil sebanyak 81 kali dan mencetak 16 gol.
Ia gagal tampil di Piala Dunia 2014 akibat mengalami cedera punggung hanya beberapa hari sebelum turnamen dimulai. Musim ini, ia juga belum pernah turun lapangan hijau akibat mengalami cedera lutut saat mengikuti latihan pramusim bersama Muenchen.
Akan tetapi, ia diprediksi sudah bisa memperkuat Muenchen untuk pertama kalinya sejak final DFB-Pokal musim lalu saat Stuttgart bertandang ke Allianz Arena akhir pekan ini. "Saya telah siap untuk kembali. Saya merasa sudah 100 persen dan tak lagi merasakan sakit," kata Ribery.
Ribery pun menyesalkan cedera yang menimpanya awal musim ini. "Cedera kemarin benar-benar memalukan karena saya sebenarnya memiliki pramusim yang bagus. Kemudian, saya bekerja sangat keras bersama pelatih fitnes dan hal itu memberi efek," tuturnya.
Keputusannya mundur dari timnas Prancis juga diakui Ribery turut berperan terhadap pemulihan cederanya. "Ketidakikutsertaan menempuh perjalanan bersama tim nasional juga berdampak bagus bagi saya. Hal itu membuat saya bisa menyimpan energi dan waktu untuk mengembalikan kebugaran saya," tambah Ribery.
ed: fernan rahadi