JAKARTA — BRI Syariah Cabang Malang menggelar Expo Rumah Murah di Malang, 17-19 Oktober 2014. Kegiatan yang diadakan di Atrium MX Malang, Jawa Timur, itu diikuti oleh para pengembang (developer) yang menyediakan rumah sederhana di wilayah Malang dan sekitarnya.
Pada expo tersebut BRI Syariah memberikan program kredit pemilikan rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) spesial dengan bebas uang muka atau down payment (DP) bagi pengunjung. Menurut Pimpinan Cabang BRI Syariah KC Malang Agus Rahardjo, KPR bebas uang muka tersebut membantu masyarakat berpenghasilan rendah.
"BRI Syariah membayarkan 100 persen plafon pembiayaan dari harga rumah," ujar Agung dalam siaran pers yang diterima Republika, Ahad (19/10).
Selain itu, masyarakat juga dapat menikmati cicilan bulanan yang sangat murah dan tetap, yakni Rp 1 jutaan setiap bulan. Masa pembiayaan sampai 15 tahun. "Masyarakat akan merasa tenang karena cicilan per bulannya tidak akan naik meskipun harga rumahnya terus meningkat," kata Agung.
Seperti diketahui bahwa saat ini pemerintah membantu rakyat menghuni rumah layak lewat berbagai regulasi. Salah satunya mendorong pihak pengembang untuk menyediakan rumah tapak sederhana atau rumah susun (rusun). Aturan ini diharapkan dapat mendorong suplai rumah sederhana atau rumah susun di pasaran. Adapun harga maksimum untuk rumah tapak sederhana ditetapkan sebesar Rp 105 juta - Rp 165 juta per unit menurut zonasi, sedangkan harga rusun Rp 7,3 juta - Rp 15,7 juta per meter persegi menurut provinsi.
Pemerintah memberikan program subsidi untuk rakyat dengan FLPP. Margin FLPP untuk rumah bersubsidi dipatok 7,25 persen dengan tenor pinjaman sampai 20 tahun. Kepemilikan rumah sederhana dengan program pemerintah tidak terkena peraturan bank loan to value (LTV) 30 persen. Peran pemerintah dalam hal ini, yaitu meningkatkan kemampuan beli masyarakat untuk memiliki rumah dengan cara KPR.
Agung mengungkapkan, BRI Syariah telah berpengalaman dalam menyalurkan pembiayaan KPR Sejahtera (FLPP). Penyaluran sudah lebih dari 4.227 unit rumah sederhana yang telah dibiayai di seluruh Indonesia. Jumlah nominal pembiayaan KPR FLPP yang telah disalurkan BRI Syariah, yakni Rp 335 miliar
Ia menyebutkan, pada 2014 BRI Syariah menargetkan membiayai 2.500 unit rumah senilai Rp 200 miliar. Tahun 2013 BRI Syariah menjadi bank ketiga terbesar nasional dalam penyaluran pembiayaan KPR Sejahtera (FLPP). "Bahkan, pada September 2014 BRI Syariah baru saja menerima penghargaaan Gold Champion of Indonesia WOW Brand 2014 Category Mortgage - Islamic Bank dari Markplus Inc," ujarnya. rep: irwan kelana ed: nur aini
Ikuti Whatsapp Channel Republika