REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Tiga korban yang rekeningnya dibobol Inong Malinda Dee merupakan pengusahaa besar kelas kakap di Indonesia. Hal itu dikemukakan Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam. "Ketiga-tiganya pengusaha besar yang terkenal," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Anton Bachrul Alam yang ditemui Republika di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/4).

Ia menambahkan, ketiga pengusaha yang menjadi korban Malinda dan melaporkannya kepada kepolisian merupakan pengusaha besar yang memiliki banyak anak perusahaan. Namun Anton enggan menjelaskan bergerak di bidang apa saja tiga pengusaha yang menjadi korban Malinda itu.

Saat ditanya, apakah salah satu pengusaha tersebut juga merupakan anggota DPR, ia enggan menjawab. "Ada lah. Belum bisa diberitahu meski masih menjadi saksi. Masih dalam proses penyidikan," kelitnya.

Sebelumnya, polisi menangkap Inong Malinda Dee karena adanya tiga korban yang melaporkan kehilangan jumlah uang dalam rekeningnya di Citibank cabang Landmark. Menurut audit sementara Citibank, jumlah kerugian akibat kejahatan perbankan yang dilakukan Malinda sebesar Rp 16, 063 miliar. Padahal sebelumnya, Kabareskrim Polri, Komjen Ito Sumardi mengatakan kerugian hampir mencapai Rp 20 miliar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika