Rabu 04 May 2011 13:33 WIB

Jelang KTT ASEAN, 2.000 Aparat TNI Amankan Bandara Cengkareng & Halim

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sekitar 2.000 aparat TNI disiagakan untuk mengamankan Bandara Internasional Soekarno Hatta dan Bandara Halim Perdanakusuma, menjelang kedatangan para kepala negara, delegasi dan rombongan sepuluh negara ASEAN dalam rangka KTT ASEAN 2011.

Seluruh 2.000 personel aparat itu menerima pengarahan persiapan akhir dari Komandan Subsatgaspam Bandara dipimpin Komandan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI Nurullah di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, di Jakarta, Rabu.

Pengamanan melibatkan unsur Komando Pasukan Khusus TNI Angkatan Darat, Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara, Detasemen Intel, Detasemen Zeni dan unsur kodim setempat.

Komandan Subsatgaspam Bandara dipimpin Komandan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Marsekal Pertama TNI Nurullah dan Komandan Wing I Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Kolonel Pnb Tri Bowo yang bertanggung jawab di Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Para delegasi dan rombongan akan tiba mulai Kamis (5/5), sedangkan para kepala negara dan wakil kepala negara ASEAN akan tiba pada Jumat (6/5).

"Namun ada beberapa kepala negara ASEAN yang akan tiba pada Kamis, seperti PM Myanmar Thein Sein," kata Komandan Wing I Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma Kolonel Pnb Tri Bowo.

Sementara itu, persiapan akhir di Balai Sidang Jakarta tempat KTT Ke-18 ASEAN berlangsung, tengah ditinjau langsung oleh Wakil Presiden Boediono.

Pada peninjauan itu Wakil Presiden Boediono didampingi Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Suryo Prabowo selaku Komandan Komando Operasi Pengamanan KTT ke-18 ASEAN.

Rangkaian KTT ke-18 ASEAN akan dimulai Kamis (5/5) didahului dengan pertemuan tingkat menteri yang akan membahas berbagai bidang kerja sama seperti politik, keamanan, dan ekonomi. Kegiatan puncak akan dilangsungkan pada Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5).

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement