REPUBLIKA.CO.ID, Alqaidah, Jumat (6/5) mengkonfirmasi bahwa pihaknya mengakui pimpinannya Usamah bin Ladin sudah mati. Alqaidah pun bersumpah untuk melakukan serangan balas dendam lebih banyak di Barat.

Jaringan Islam, berjanji untuk mempublikasikan rekaman Usamah bin Ladin yang menyampaikan pesan dengan segera, tampaknya cenderung membungkam keraguan dinyatakan oleh beberapa orang bahwa ia telah meninggal sama sekali.

Dalam pernyataannya di online, kata bin Ladin "yang lebih berharga kepada kami dan untuk setiap muslim daripada harus terbuang sia-sia."

"Ini akan tetap, dengan izin dari Allah Yang Maha Kuasa, kutukan bahwa perburuan Amerika dan kolaborator mereka dan mengejar mereka dalam dan luar negeri mereka."

Alqaidah mendesak rakyat Pakistan untuk bangkit melawan pemerintah mereka untuk "membersihkan" negara dari apa yang disebut malu karena menembak Usamah bin Ladin dari "kotoran Amerika yang menyebarkan korupsi di dalamnya."

Ikuti Whatsapp Channel Republika