REPUBLIKA.CO.ID, LANGKAT - Pipa gas milik Pertamina yang berada di Pangkalan Batu, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, terbakar dan membuat panik warga di sekitarnya.
"Ada pipa gas yang terbakar, akibat dari perbaikan yang dilakukan oleh pekerja di lapangan," ujar Kepala Kepolisian Resort Pangkalan Brandan AKP H M Kosim Sihombing yang dihubungi di Brandan Barat, Senin.
Diceritakannya bahwa kejadiannya sekitar pukul 19.30 WIB ditengarai ketika adanya pekerjaan perbaikan pipa gas di tempat tersebut.
Tidak tahu bagaimana, api dari percikan perbaikan pipa gas tersebut menyambar saluran pipa dan menyebabkan kebakaran, sementara petugas sedang berusaha memadamkannya, katanya.
Upaya pemadaman ini sedang dilakukan, dan masyarakat di sekitar lokasi sudah diungsikan untuk menjaga jangan ada korban jiwa.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran baik dari Pertamina maupun dari pemerintah Kabupaten Langkat sudah di terjunkan untuk memadamkan api.
Sementara itu Kepala Wilayah Kecamatan Brandan Barat, Achyar, yang dihubungi di lokasi kebakaran menjelaskan bahwa pihak pertamina dan masyarakat setempat masih bahu membahu membantu pemadaman.
"Kita sedang berusaha untuk memadamkan api, namun belum juga dapat dipadamkan" katanya.
Menurut informasi, empat rumah warga ikut terbakar dalam kejadian itu. Hingga pukul 21.30 WIB kobaran api belum berhasil dipadamkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika