Jumat 17 Jun 2011 13:39 WIB

Fraksi Partai Demokrat Periksa Andi Nurpati

Rep: Esthi Maharani / Red: Didi Purwadi
Saan Mustopa
Foto: Antara
Saan Mustopa

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ketua Kominfo DPP PD, Andi Nurpati, menyambangi Fraksi Partai Demokrat (FPD) di Gedung Nusantara I DPR, Jakatar, Jumat (17/6). Sekretaris FPD, Saan Mustopa, mengatakan kedatangan Andi bukan atas panggilan fraksi. Tetapi, kehadirannya atas inisiatif yang bersangkutan.

Dalam pertemuan itu, mantan anggota KPU ini dimintai keterangan seputar dugaan keterlibatannya dalam pemalsuan dokumen Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemilu legislatif 2009.

“Kita minta penjelasan seputar dugaan mafia pemilu yagn melibatkan fungsionaris KPU, Andi Nurpati. Meskipun, kejadiannya sebelum Andi menjadi pengurus partai. Penjelasan sejauh mana tuduhan MK terhadap Andi terkait surat pemalsuan MK,” katanya.

Pertemuan ini pun sebagai tindak lanjut dari pembentukan Panja Mafia Pemilu oleh Komisi II DPR baru-baru ini. Menurutnya, keterangan Andi Nurpati menjadi penting untuk menghadapi Panja tersebut. “Ini sebagai masukan untuk Poksi II dalam pembahasan di Panja,’ katanya.

Saan pun berharap agar Panja yang terbentuk itu bisa benar-benar fokus dan tidak keluar dari semangat awal. Yakni, semangat untuk mendalami, mengkaji, dan membahas surat palsu yang selama ini diketahui publik. Pihak kepolisian pun diharapkan bisa memproses laporan surat palsu tersebut sehingga bisa cepat pula menjadi ranah pidana umum.

“Jangan sampai Panja itu dipolitisasi di luar persoalan yang sebenarnya. Kita ingin panja itu tidak menjadi media untuk mempolitisasi sehingga persoalan menjadi kabur dan menjadi spekulasi liar,” katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement