REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPP Partai Demokrat I Gede Pasek Suardika mengatakan, selain Mr A, ada mastermind lainnya dalam kasus mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin.
"Selain Mr A sebagaimana yang diungkap Wasekjen PD Ramadhan Pohan, ada orang lain yaitu Mr L yang ada dibalik kasus Nazaruddin," kata Pasek Suardika di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (4/7).
"Designernya adalah Mr A dan Mr L. Dua tokoh beda karir tapi tujuannya sama. Orang inilah yang menjadi mastermind," tambahnya.
Ia menyebutkan, tujuan dari kedua orang ini adalah untuk menghancurkan Partai Demokrat, menjadikan popularitas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono anjlok dan ingin melengserkan Ketua Umum PD Anas Urbaningrum. "Tapi tak akan berhasil," katanya.
Disamping itu, lanjutnya, kedua tokoh itu juga tidak menginginkan kembalinya Nazaruddin ke Indonesia.
"Semua kader Partai Demokrat menginginkan agar Nazaruddin kembali pulang dan memberikan klarifikasi. Tapi ada orang lain di luar PD yang tidak ingin, orang lain itu adalah Mr A dan Mr L dengan tujuan di atas," kata Pasek Suardika. Ia juga meminta kepada pengacara Nazaruddin untuk menjadi pengacara yang bekerja sesuai dengan fakta dan bukti.
"Jadilah pengacara di BAP, bukan di Black Berry Messenger (BBM). Apa yang disampaikan Nazaruddin adalah kebohongan. Dia selalu BBM Bohong-Bohong Melulu. Kalau dianggap benar, Benar-Benar Manipulasi (BBM). Terkesan pola yang dipakai Nazaruddin sudah tak benar. Pola yang dipakai adalah pola orang lain," kata Suardika.