Rabu 06 Jul 2011 19:10 WIB

Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris di Koja

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Satuan Destamen Khusus (Densus) 88, menggeledah tiga lokasi di kawasan Koja yang diduga tempat persembunyian jaringan teroris dan menangkap tiga terduga teroris.

Menurut Kasat Reskrim Polres Jakarta Utara Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Irwan Anwar, Rabu mengakui adanya penggeledahan di tiga lokasi di kawasan Koja dan menjelaskan ada tiga terduga teroris yang ditangkap anggota Densus 88.

Informasi yang diperoleh dari sumber di Polres Jakarta Utara, penggeledahan pertama dilakukan di rumah Jalan Melati Gang 8, Kelurahan Tugu Utara, RT 012/09, Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Terduga teroris Asmuni (30), ditangkap.

Asmuni yang merupakan guru di Sekolah Al Irsyad, di Jalan Mindi, Kelurahaan Lagoa. Asmuni ditangkap Senin (5/7), sekitar pukul 18.30 WIB. Asmuni ditangkap saat mau berbelanja di salah satu minimarket, dekat masjid Al Mukaromah, tidak jauh dari rumahnya.

Dari rumah tersangka, disita buku majalah Anija sebanyak 15 buah. Sementara, Sely (28), sempat diperiksa di rumahnya di Kelurahan Tugu Utara. Ayah dua anak tersebut, saat ini masih dalam pemeriksaan.

Penangkapan kedua, M Irsad (37) warga Gang Ramadhan III, RT 3/4, ditangkap anggota Destamen Khusus 88, Selasa (5/7) sekitar pukul 16.30 WIB. Dari rumah Irsad disita satu pucuk senjata laras panjang M 16 dengan 10 butir peluru.

Irsad yang diketahui merupakan ahli Rukiah, tersebut diduga merupakan jaringan teroris. Di rumah ayah dua anak tersebut disita satu pucuk senjata laras panjang M 16 dengan 10 butir peluru.

Penangkapan ketiga, anggota Densus 88 menangkap Wandoyo (34), Jalan Lontar. Wandoyo warga Jalan G RT 8/4, Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara. Wardoyo ayah tiga anaknya tersebut ditangkap tiga hari lalu, dengan disita satu pucuk senjata api.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement