REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Wakil Ketua Badan Anggaran DPR yang namanya disebut dalam kasus suap Dana PPID Transmigrasi Kemenakertrans, Tamsil Linrung menyatakan siap memenuhi panggilan KPK, Selasa besok. Tamsil menyebutkan, pemanggilannya ke KPK untuk memberikan penjelasan terkait mekanisme pembahasan anggaran di DPR.
"Semua pimpinan Banggar juga dipanggil, tadi dibahas di rapat pimpinan," ujar Tamsil usai mengikuti rapat Banggar di Gedung DPR RI, Senin (19/9). Tamsil memastikan akan hadir di Gedung KPK pukul 10.00 WIB besok. Pimpinan Banggar sampai harus membatalkan rapat dengan Menteri Keuangan demi memenuhi panggilan KPK.
"Besok ada rapat dengan Menteri Keuangan, karena kita sudah punya jadwal sampai Senin depan soal APBN 2012. Tapi sedang kita urus untuk menunda rapat," terangnya. Nama Tamsil disebut oleh tersangka suap Dana PPID yang kini ditahan KPK, Dharnawati.
Tamsil disebut karena memiliki kedekatan dengan Acos, nama yang disebut sebagai pihak yang terlibat kasus yang menyeret Dharnawati. Selain Acos, Dharnawati juga menyebut keterlibatak tiga nama lainnya, yaitu Ali Mudhori (politisi PKB), Fauzi (kader PKB), dan Sindu Malik (mantan pejabat Kemenkeu)