REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ketua Umum PBNU, KH. Said Aqil Siroj, mengatakan bahwa Palestina sudah semestinya menjadi negara merdeka sesuai keputusan Dewan Keamanan PBB tahun 1967 terkait batas wilayah Palestina. Namun, kemerdekaan Palestina sejauh ini dianggap terhalang oleh kahadiran Israel yang secara terus menerus mengikis dan menguasai wilayah Palestina.
Kang Said, demikian Kiai Said masyhur disapa, secara tegas menganggap Israel tak hanya mendzalimi Palestina. Namun, dia juga menyebut negara zionis tersebut sebagai negara aneh.
"Umumnya negara itu ada rakyat, ada wilayah dan baru merdeka,'' kata Said. ''Israel itu kan tidak. Tentara mereka dulu datang, merebut wilayah dan memanggil pulang warganya. Itu aneh."
Sebagai dukungan nyata untuk terbentuknya negara Palestina yang mendeka dan berdaulat, Kang Said akan mendorong pemerintah RI agar juga mendukung hal tersebut.
"Saya yakin Indonesia sudah memberikan dukungan. Tapi jika belum, NU akan mendorong agar Indonesia mendukung dan mengakui negara Palestina yang merdeka," ujarnya.