REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG - Seorang tenaga kerja wanita asal Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pulang ke kampung halamannya dalam keadaan cacat. Si TKW tersebut jatuh dari lantai rumah majikannya di Yordania.
Tenaga kerja wanita (TKW) yang diketahui bernama Bonita binti Caung (18) tersebut pulang ke kampung halamannya pada Sabtu (17/9) pekan lalu.
Salah seorang keluarga korban, Rusdi, di Karawang, Sabtu mengatakan, pihak keluarga cukup kaget melihat Bonita pulang dalam keadaan cacat. Sebab, kata Rusdi, saat berangkat kondisi Bonita dalam keadaan sehat.
Punggung dan kakinya mengalami patah tulang. Sedangkan pada bagian tubuh lainnya seperti dada, masih terlihat bekas jahitan. "Bonita mengaku jatuh dari lantai tiga rumah majikannya di Yordania karena berusaha kabur saat majikannya ingin memerkosa dirinya," kata Rusdi.
Sesuai dengan data yang dimiliki pihak keluarga, Bonita berangkat ke Yordania menjadi TKI pada Agustus 2009, melalui Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) PT Abdi Bela Persada yang beralamat di Jakarta Timur.
Selain menderita cacat seumur hidup, kata Rusdi, Bonita juga tidak mendapatkan gaji selama sepuluh bulan. Sebab, menurut dia, gaji yang sempat diterima dari majikannya diduga diambil oleh PJTKI yang memberangkatkan.
"Kami berharap gaji Bonita segera dibayarkan, juga berharap PT PJTKI membayar asuransi kecelakaan yang dialamo Bonita," kata Rusdi.