REPUBLIKA.CO.ID,KUALA LUMPUR--Petugas penyelamat Malaysia sedang mencari dua warga Singapura yang hilang pada Selasa, setelah kapal pukat nelayan mereka terbalik di Mersing, negara bagian Johor, Malaysia, kata para petugas maritim Malaysia.
Kepala Pelaksana Daerah Maritim Zulkifli Abu Bakar mengatakan, kapal pukat dengan sembilan orang di dalamnya itu, ditabrak oleh kapal tanker di Mersing Sabtu lalu sebelum terbalik.
Lima warga Singapura dan dua warga Malaysia diselamatkan pada Ahad oleh petugas lembaga itu, yang diberitahu oleh seorang istri korban tentang kegagalan suaminya untuk kembali ke rumah sesuai jadwal.
Para korban yang diselamatkan telah terombang ambing selama tujuh jam di laut dekat Pulau Aur di lepas pantai Mersing. Zulkifli mengatakan, orang-orang Singapura itu sedang melakukan wisata memancing dan dua Malaysia adalah operator kapal pukat itu.
Dia mengatakan, orang-orang Singapura yang diselamatkan itu terluka dan dibawa ke staf kedutaan Singapura di dekat Mersing. Empat kapal termasuk kapal angkatan laut, helikopter dan pesawat militer dikerahkan untuk mencari dua korban yang hilang.