Rabu 12 Oct 2011 20:22 WIB

Aburizal Benarkan Golkar Siapkan Tjitjip Menjadi Menteri

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie membenarkan jika Partai Golkar telah menyiapkan nama Syarif Tjitjip Sutardjo untuk menjadi menteri jika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan reshuffle menteri dari Partai Golkar.

"Partai Golkar telah menyiapkan beberapa nama kader terbaik, seperti Syarif Tjitjip Sutardjo untuk menggantikan menteri dari Partai Golkar jika ada yang terkena reshuffle," kata Aburizal Bakrie usai memberikan arahan kepada anggota Fraksi Partai Golkar DPR RI di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu.

Syarif Tjitjip Sutardjo adalah Wakil Ketua Umum Partai Golkar yang juga berprofesi sebagai pengusaha. Menurut dia, nama-nama kader terbaik yang telah disiapkan Partai Golkar akan diserahkan kepada Presiden Yudhoyono jika diminta.

Mantan Menko Kesra ini membenarkan pemberitaan media massa akhir-akhir ini yang menyebutkan Wakil Ketua Umum Golkar Syarif Tjitjip Sutardjo diusulkan menjadi menteri. "Benar, saudara Tjitjip merupakan salah satu calon yang diajukan jika ada pergantian dari Partai Golkar," kata Aburizal.

Ditanya apakah Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham juga masuk dalam daftar calon menteri, Aburizal menjawab, tidak. Menurut dia, sebagai sekretaris jenderal, Idrus Marham akan berkonsentrasi mengurusi partai.

Meskipun telah menyiapkan beberapa nama calon pengganti menteri, kata dia, tapi Partai Golkar menyerahkan sepenuhnya keputusan penggantian menteri kabinet kepada Presiden Yudhoyono. "Apakah Presiden Yudhoyono akan mengganti atau tidak menteri dari Partai Golkar, kita serahkan sepenuhnya kepada presiden," katanya.

Aburizal menambahkan, sampai saat ini dirinya belum mendapat kepastian dari Presiden Yudhoyono apakah akan ada pergantian menteri dari Partai Golkar atau tidak. Menurut dia, Presiden selalu berkomunikasi dengan Partai Golkar terkait perombakan kabinet tersebut, tapi tidak sampai pada siapa yang akan diganti karena hal itu adalah hak prerogatif presiden. "Partai Golkar menunggu sampai Presiden Yudhoyono mengumumkannya," kata Aburizal.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement