REPUBLIKA.CO.ID,TRIPOLI - Mantan pemimpin Libya, Moammar Qaddafi, merupakan sosok eksentrik dengan komentarnya yang kontroversial. Qaddafi salah satunya menghina Amerika dengan menyebutnya,''Sialan Amerika.''
Dalam pernyataan lainnya, Qaddafi menyebut Negeri Paman Sam melakukan praktik terorisme. Tapi, Qaddafi juga menyebut Amerika sebagai orang yang baik. Berikut pernyataan Qaddafi seperti dikutip mirror.co.uk, Jum'at (21/10):
1) Kami percaya Amerika mempraktekkan semua jenis terorisme terhadap Libya. Bahkan, tuduhan bahwa kita terlibat dalam terorisme itu sendiri merupakan aksi terorisme. Time (8 Juni 1981)
2) Ketika saya bertemu Nasser, dia berkata kepada saya,"Saya melihat diri saya ketika saya masih muda di dalam diri kamu. Anda adalah masa depan untuk revolusi Arab.." Ini sangat sangat berarti banyak untuk saya. (3 Agustus 1986)
3) Lincoln adalah orang yang menciptakan dirinya tanpa bantuan dari orang luar atau lain. Aku mengikuti perjuangannya. Saya melihat kesamaan tertentu antara dia dan aku. (3 Agustus 1986)
4) Amerika adalah orang baik. Mereka tidak berniat melawan kita dan mereka seperti kita layaknya kita seperti mereka. Aku menyukai mereka..
Saya tahu mereka merupakan masyarakat yang kompleks. Sebagian orang Amerika tidak tahu tentang dunia luar. Mayoritas tidak punya keprihatinan dan tidak ada informasi tentang orang lain. Mereka tidak bisa bahkan menemukan Afrika pada peta.
Saya pikir Amerika yang baik. Tetapi, Amerika akan diambil alih dan dihancurkan dari dalam oleh lobi Zionis. Amerika tidak melihat ini. Mereka mengalami kemunduran. Zionis akan menggunakan ini untuk menghancurkan mereka. (3 Agustus 1986)
5) Perempuan harus dilatih untuk berperang di rumah, menyiapkan sabuk peledak dan meledakkan diri mereka bersama tentara musuh. Siapapun yang memiliki kendaraan harus siap dan tahu cara menginstal bahan peledak. Lalu, mereka mengubahnya menjadi bom mobil.
Kita harus melatih perempuan untuk menempatkan bahan peledak di mobil dan meledakkan mereka di tengah-tengah musuh. Meledakkan rumah-rumah sehingga mereka dapat menghancurkan tentara musuh.
Perangkap harus disiapkan. Anda telah melihat bagaimana musuh memeriksa bagasi. Kita harus menyiapkan koper agar meledak saat dibuka. Perempuan harus diajarkan untuk menempatkan ranjau di lemari, tas, sepatu, mainan anak-anak sehingga mereka dapat meledakan tentara musuh. (4 Oktober 2003)