REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT - Tigabelas orang terbunuh ketika bangunan apartemen runtuh di Beirut. Petugas penyelamat hingga kini, Senin (16/1), terus mencari korban yang diyakini masih tertimbun di bawah reruntuhan, demikian pejabat Libanon mengungkakan.
Bangunan setinggi lima lantai itu ambruk di distrik Ashrafiyeh, ibu kota, Ahad malam. Selain warga Libanon, warga Sudan yang banyak tinggal di bangunan tersebut menjadi korban utama insiden tersebut.
"Kami berharap menemukan korban selamat karena masih ada orang dilaporkan hilang," ujar Menteri Kesehatan Libanon, Ali Hassan Khalil. Sejak evakuasi, dua belas orang telah dilarikan dan dirawat di rumah sakit.
sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement