REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Wakil Kapolri, Komjen Polisi Nanan Soekarna dikenal sebagai ketua di tiga komunitas yaitu Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Ketua Umum Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin), dan Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI). Namun Nanan menolak aktivitas disebut perilaku hedonis.
Ia berkelit jabatan di ketiga komuintas tersebut atas seizin Kapolri dan lagipula sesuai dengan tugasnya sebagai polisi. "Semua seizin Kapolri. Itu juga ada hubungan semua dengan tugas kepolisian," kata Wakapolri, Komjen Polisi Nanan Soekarna yang ditemui usai rapat kerja di DPR, Jakarta, Rabu (1/2).
Nanan menambahkan kepemimpinannya di tiga lembaga komunitas itu murni berdasarkan hobi dan tidak ada honor yang ia peroleh. Ia berkilah hal itu dilakukan untuk berbuat amal dan ibadah karena komunitas tersebut juga berhubungan dengan tugas kepolisian.
Misalnya, ia menyontohkan jabatannya di Perbakin juga dapat mengantisipasi peredaran senjata api (senpi). Sedangkan jabatannya di IMI erat kaitannya dengan permalahan otomotif dan kecelakaan lalu lintas serta jabatannya di HDCI dapat menertibkan motor-motor besar di jalan.
"Jadi tidak ada lagi arogansi bagi motor besar. Saya menyinergikan antara mereka dengan kepolisian. Dalam melakukan kegiatan itu juga, saya juga tidak pernah dalam kegiatan jam kerja," ucap mantan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri ini.