REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera melaporkan hasil ekspose kasus Bank Century pada Tim Pengawasan (Timwas) Century DPR. Juru Bicara KPK Johan Budi, mengatakan lembaga antikorupsi baru saja menyelesaikan ekspos terhadap kasus dugaan korupsi yang kini dalam status penyelidikan.

Ia mengatakan pimpinan KPK akan bertemu Timwas Bank Century di DPR, Rabu (15/2), guna memverifikasi hasil ekspose berdasarkan data audit forensik Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Johan mengatakan tidak mengetahui hasil ekspose kasus Bank Century. Ia juga tidak mengetahui pasti apa yang akan dibahas dalam pertemuan esok. "Saya tidak tahu apa yang akan dibahas, besok saja, besok bisa lebih detail," ujar dia.

Hasil audit forensik memerlukan verifikasi lebih lanjut. Yang jelas KPK hanya bisa menjerat pejabat negara, karena itu verifikasi sangat diperlukan. "Yang jelas KPK hanya bisa menjerat pejabat negara," ujar dia.

Saat ditanya apa yang menjadi kendala KPK hingga belum dapat menyelesaikan kasus Bank Century, Johan hanya mengatakan hal yang dihadapi bukan kesulitan, namun sebagai tantangan.

Guna menindaklanjuti hasil audit forensik tersebut KPK juga berencana bekerja sama dengan pakar keuangan. Sebelumnya, dalam rapat Timwas Century dengan BPK telah diambil kesimpulan bahwa kasus dugaan korupsi Bank Century telah merugikan negara Rp 6,7 triliun.