REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Pengakuan beberapa teman Whitney Houston mengatakan Whitney memiliki firasat bakal meninggal beberapa hari jelang kematiannya. Whitney jadi lebih religius di hari-hari terakhir kehidupannya.
Seperti dikutip TMZ, Whitney mengatakan kepada teman-temannya bahwa dia sangat ingin melihat Yesus. Pernyataan itu dilontarkan Whitney beberapa hari jelang kematiannya. ''Whitney saat itu juga merasa dirinya sudah dekat dengan kematian. Ini menurut keterangan beberapa teman Whitney,'' tulis TMZ.
Di hari-hari terakhir kehidupan, Whitney menjadi sangat agamis. Dia sering mengutip ayat-ayat dalam Kitab Injil. Dia sering membahas soal Yesus kepada keluarga dan temannya.
''Kami diberitahu bahwa Whitney suatu hari mengatakan 'Ya, Yesus Mencintai Diriku'. Whitney mengatakan kepada teman-temannya 'Saya akan segera menemui Yesus. Saya ingin bertemu Yesus.''
Pada pagi hari, beberapa jam sebelum kematiannya, Whitney masih sempat membahas Injil. ''Anda tahu, Dia sungguh luar biasa. Saya benar-benar ingin menemui Yesus.''
Sumber lain mengatakan kepada TMZ bahwa Whitney sudah merasa hari kematiannya sudah dekat. Karena itu, dia ingin memastikan hari terakhir kehidupannya berakhir dengan akhir yang baik.