Senin 27 Feb 2012 19:07 WIB

TDL untuk Industri akan Naik, Tapi Bertahap

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR - Menteri Perindustrian MS Hidayat menyatakan kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) sebesar sepuluh persen akan dilaksanakan secara bertahap. Pasalnya, beban industri yang juga akan menanggung dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dan upah buruh.

Di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin, Hidayat mengatakan, skema kenaikan TDL secara bertahap sebanyak tiga kali itu telah dihitung oleh Kementerian Keuangan.

"Tetap sepuluh persen, tetapi katanya kenaikan dicicil tiga kali supaya tidak memberatkan. Tapi itu baru wacananya menteri keuangan," katanya. Menurut Hidayat, rencana menteri keuangan itu belum disampaikan ke dalam rapat kabinet paripurna meski sudah dimasukkan dalam revisi anggaran.

Kenaikan bertahap sebanyak tiga kali itu, lanjut dia, pasti dilakukan sepanjang tahun 2012 yang dilakukan per kuartal. Hidayat mengakui rencana kenaikan TDL, BBM, serta upah pekerja yang dilakukan secara bersamaan pada tahun 2012 telah menimbulkan beban berat bagi para pengusaha.

Namun, lanjut dia, kenaikan harga tersebut jika dilakukan bersamaan dengan pembasmian pemungutan liar kemungkinan bisa memberikan dampak seimbang bagi industri. "Kalau momentum ini digunakan untuk membasmi pungutan liar dan ilegal yang semuanya menjadi beban pengusaha mungkin jadi 'balance'" demikian Hidayat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement