Ahad 04 Mar 2012 22:48 WIB

Inilah Kopi Terbaik Dunia Asli Indonesia

Pedagang mengambil kopi untuk ditimbang di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (14/2). (Republika/Wihdan Hidayat)
Pedagang mengambil kopi untuk ditimbang di Pasar Senen, Jakarta, Selasa (14/2). (Republika/Wihdan Hidayat)

REPUBLIKA.CO.ID, TARUTUNG -- Kopi yang dihasilkan Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, diakui kualitasnya oleh konsumen di luar negeri sebagai yang terbaik di dunia.

Bupati Tapanuli Utara Torang Lumbantobing, di Tarutung, Minggu, mengatakan, penilaian terbaik kopi tersebut diungkapkan oleh Starbuck di Washington DC, Amerika Serikat. Starbuck adalah perusahaan kopi terbesar di dunia yang memiliki cabang di sejumlah negara besar di dunia, dan termasuk di Indonesia.

Penilaian yang diberikan konsumen terhadap kopi Tapanuli Utara itu, menurut dia sebagai apresiasi bagi para petani kopi di daerah ini, dan ke depannya diharapkan kualitas kopi tersebut tetap dipertahankan.

"Kualitas kopi Tapanuli Utara yang sangat terkenal di berbagai negara di dunia harus tetap dijaga, apabila perlu lebih ditingkatkan lagi, sehingga kopi ini tetap diminati konsumen," katanya.

Torang mengatakan sebenarnya kopi ini memiliki keunggulan koperatif dibandingkan dengan kopi-kopi lainnya di Indonesia, apakah itu kopi ateng (tanaman kopi ukuran kerdil) maupun kopi luwak.

"Jadi, kopi yang terbaik di dunia ini masih tetap berasal dari Tapanuli Utara, petani harus tetap menjaga kualitasnya," kata mantan Ketua DPRD Tapanuli Utara itu.

Ia mengatakan terpilihnya kopi itu sebagai kopi yang berkualitas di tingkat dunia, karena tanaman komiditas unggulan dari perkebunan rakyat tersebut, dipetik dengan baik. Begitu pula cara penjemuran yang dilakukan petani.

"Jadi, masa panen dan pemetikan kopi sesuai dengan prosedur, sehingga kualitas kopi itu tetap terjamin, awet dan masih segar ketika diambil dari batang kopi tersebut.Pabrik pengolahan kopi Taput ini berada di Kecamatan Siborongborong," ucap Torang.

Saat ini, produksi terbesar diantara tanaman perkebunan yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara adalah kopi, yakni sebesar 10.453,46 ton dan produktivitasnya 687,39 kg per hektare dengan luas areal 15.207,50 hektare.

Jumlah penduduk Kabupaten Taput pada tahun 2010 sebanyak 280.677 jiwa, naik 2,96 persen dibandingkan tahun 2009 sebesar 272.857 jiwa.

Berdasarkan data kecamatan di Kabupaten Taput, jumlah penduduk terbanyak terdapat di Kecamatan Siborongborong, yakni 44.394 jiwa disusul Kecamatan Tarutung sebanyak 39.699 jiwa.

Sedangkan kecamatan dengan jumlah penduduk terendah adalah Kecamatan Purbatua sebanyak 7.200 jiwa.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement