REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Daerah Yogyakarta kini tengah menyelidiki kasus perampokan toko emas di Pasar Senen Kabupaten Gunung Kidul yang mengakibatkan kerugian miliaran rupiah.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution, menuturkan, pada Aad (8/4) pukul 15:00 telah terjadi perampokan toko emas 'Sahabat' milik Wiyono yang beralamat di Sukoharjo, Jawa tengah.
"Diperkirakan pelaku berjumlah delapan org dengan menggunakan empat sepeda motor, pelaku langsung menodong kepada para enam karyawan," ujar Irjen Pol Saud Usman Nasution saat jumpa pers di Mabes Polri, Senin (09/04).
Saud menuturkan para pelaku merampok emas seberat 5,5 kg dan uang senilai Rp 16 juta, sehingga total kerugian yang diderita oleh korban diperkirakan lebih dari Rp 1 miliar. Saat ini menurut dia kasus tersebut tengah ditangani oleh Polres Gunung Kidul dengan dibantu oleh Polda Yogyakarta.
Polisi baru berhasil mengumpulkan dua butir selongsong peluru sebagai barang bukti dan juga telah minta keterangan dari para karyawan yang saat itu ada di TKP. Polisi pun kini tengan mencari sepeda motor yang dipakai tersangka bermerk Honda type vario.